Teh Kesehatan dari Limbah Kulit Biji Kacang Hijau

     Indonesia merupakan wilayah agraris yang memiliki tanah yang subur. Sehingga, banyak sektor perekonomian dihasilkan dari pertanian.  Salah satu produk yang dihasilkan dari sektor pertanian adalah kacang hijau dan teh. Sampai saat ini, kacang hijau hanya dimanfaat sebagai bahan makanan, seperti bubur kacang hijau, bahan pembuat kue, dan dibuat menjadi taoge. Penggunaan kacang hijau sebagai bahan makanan seperti yang telah disebutkan sebelumnya, seringkali hanya bagian daging bijinya saja yang digunakan dan kulitnya dibuang. Padahal, kulit biji kacang hijau yang terbuang tersebut, masih memiliki kandungan nutrisi dan manfaat yang sangat banyak. Di sisi lain, pengonsumsian teh hijau di Indonesia masih kurang apabila dibandingkan dengan teh hitam. Padahal, apabila kita kaji lebih dalam, teh hijau memiliki nutrisi dan zat bioaktif yang lebih banyak jumlahnya daripada teh hitam. Berbagai kandungan nutrisi dan zat bioaktif dalam teh hijau tersebut dapat mencegah dan mengobati berbagai macam penyakit, salah satunya adalah kanker. Kedua bahan tersebut, seharusnya dapat dimanfaatkan lebih baik lagi.  Kandungan nutrisi dan manfaat yang dimiliki oleh kedua bahan tersebut dapat digabungkan dan akan menghasilkan perpaduan yang baik. Oleh karena itu, pembuatan teh dari campuran kulit biji kacang hijau dan teh hijau memiliki potensi yang besar sebagai teh pencegah berbagai macam penyakit yang pada saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat, karena perpaduan nutrisi dan manfaatnya tersebut.

 



   Kulit biji kacang hijau memiliki manfaat yang beragam. Berbagai penyakit maupun gangguan yang bisa diatasi dengan mengasup kulit biji kacang hijau antara lain; beri-beri, radang ginjal, melancarkan pencernaan, tekanan darah tinggi, mengatasi keracunan alkohol, pestisida, timah hitam, mengatasi gatal karena biang keringat, muntaber, menguatkan fungsi limpa dan lambung, impotensi, TBC paru-paru, jerawat, mengatasi flek hitam di wajah, pendorong vitalitas, sakit hati, terkilir, wasir, rambut rontok, mag, varises, sakit kepala, peluruh kencing, sakit perut, bisul, dan lain-lain. 


   Menurut Tea Board India, dalam secangkir teh terkandung energi sekitar 4 kkal, di samping flour, mangan, vitamin B kompleks, asam nikotinat, dan asam pantotenat. Hasil penelitian membuktikan teh mengandung senyawa utama yang disebut polyphenol, sejumlah vitamin (niasin atau vitamin B kompleks seperti vitamin B1 dan B2; serta vitamin C, E, dan K), dan mineral (a.l. mangan, potasium, dan fluor). Kandungan vitamin B2 teh kira-kira 10 kali lebih besar dibandingkan dengan yang terdapat pada sereal dan sayuran. Vitamin C-nya pun lebih tinggi dari buah apel, tomat, atau jeruk. Dengan kata lain, dua cangkir teh hijau memiliki vitamin C sama banyaknya dengan segelas besar jus jeruk. 


    Manfaat minuman teh dari campuran teh hijau dengan kulit biji kacang hijau ini antara lain, menurunnya risiko penyakit kanker. Ini disebabkan adanya senyawa polyphenol dalam teh hijau yang merupakn campuran dari teh dari kulit biji kacang hijau yang mampu memberikan perlindungan terhadap zat karsinogenik. EGCg dalam teh hijau merupakan senyawa aktif yang berperan mencegah terjadinya kanker. Di Jepang dilaporkan, catechin dapat membunuh Helicobacter pylori yaitu bakteri pemicu kanker lambung. (Sumber : Grace Rahmawati W dan Alfian Nur Mujtahidin,2008)

16 komentar:

Ema "emiLL" Mudita Handayani mengatakan...

dah diproduksi secara meluas lom nih??

Grace Rahmawati mengatakan...

belum...hehe
Seharusnya memanfatkan peluang kayak katanya pak Ibnu..

Aristi Audri Triani mengatakan...

rahma, kira-kira produk diatas cara bikinnya gimana ya?

Grace Rahmawati mengatakan...

kulit biji kacang hijau dari limbah industri bakpia atau kecambah dicuci, terus di keringkan...
kalau sudah kering dihaluskan terus dicampur sama teh hijau...jadi manfaatnya dobel..hehee

Tio Andito mengatakan...

wah bisa mengobati sakit hati ya? sakit hati yang gimana nih? hihi kok bisa ada kandungan apa?

langkah larva mengatakan...

kok bisa yah limbah buat obat. aturan jangan bake limbah downk juduknya takutnya limbah itu ada campuran zat racunya loh

Grace Rahmawati mengatakan...

to tio :
mksdnya sakit liver....hehehehe
kandungan protein kayak lisin, leusin, isoleusin, dan kandungan2 lainnya..

Grace Rahmawati mengatakan...

to awang :

ini kan bukan limbah B3 kayak katanya pak wagiman...!!
Limbah dari bahan pangan beda donk...!!
Proses produksinya jga bersih kok...hehehehe
dijamin gag nunjukin klo itu bahan bakunya limbah

HelninaDesi mengatakan...

khasiatnya bnyak bgt.
ad gag ya produk yg uda jadinya...?
uda di kemas gtu,

Akal Pikiran mengatakan...

Wah, malah baru tahu lok Indonesia punya teh hijau juga, kirain cuma Jepang? :P

Rasanya gimana grace? Seenak teh hitam ato sepahit teh hijaunya Jepang?

Grace Rahmawati mengatakan...

to nina :
ada sih pas dulu aku penelitian...
tapi kemasannya gag kayak teh celup, tapi teh seduh,..
Klo teh seduh. khasiat tehnya lebih terasa..hehe

Grace Rahmawati mengatakan...

to laras :
Indonesia kan termasuk penghasil teh terbesar di asia tenggara...jdi ya pnya produk teh hijau...meskipun kualitasnya beda sama Jepang...hehehe

Rasanya enak kog...sepetnya teh hijau udah gag kerasa karena ada kulit kacang hijaunya..

Susilo Hary Yunanto 09864 mengatakan...

rasanya enak gk? :/

Erwin Dwi Rendrahadi mengatakan...

wah klo sama teh hijau jepang apa bedanya nya ?
kasiat buat kesehatan apa kaga ?

Unknown mengatakan...

apa ada buku,ya tentang manfaat kulit biji kacang hijau?

Unknown mengatakan...

apa ada buku,ya tentang manfaat kulit biji kacang hijau?

Posting Komentar

 
Copyright © Products of Agroindustry's Waste and By Product. Design by Web Directory.
CHEAP Kentucky Derby Tickets, Best Website Hosting, Premium Wordpress Themes